Apa sih Opera Pedia Fakhry Azhar?

Foto saya
Medan, Sumatera Utara
Fakhry Azhar. Tanggal 13 bulan 4 adalah hari ultahku. 13 menurut sebagian orang di dunia adalah angka sial. Bagiku, itu tidak menjadi masalah bagiku. Begitu juga bulan 4 angka empat menurut sebagian orang tionghoa adalah angka yang sangat ditakuti.

Petunjuk Oppefaaz.....

bagi-bagi kamu yang mau komentar, keluh-kesah, mau mencaci, terserah...kirim aja ke email: fakhryazhar@gmail.com....wokeh

Balada Oppefaaz

Yang pernah dirasakan mungkin telah berlalu. Tanpa kendali dan tanpa pusat pemberhentian sementara. Aura sunyi memancar di dalam air yang tenang dan jernih. Aku tidak tahu jalan uang kulalui sekarang. Penuh dengan lika-liku, berlubang, yang pasti kemacetan juga. Sesuatu yang dicapai mungkin harus melewati jalan setapak demi setapak. Hanya dengan keringat-keringat yang bercucuran jatuh membasahi padang panas yang menyengat jiwa. Dengan goresan yang penuh makna, merangkai huruf demi huruf. Mencari jati diri yang tak akan pernah pudar. Membentang ke angkasa raya. Menaiki kereta yang penuh dengan batubara, Sumber Daya Alam, dan para pekerja dengan penuh semangat. Mungkin, keberadaan sesosok manusia yang penuh dengan kontroversi. Dia tidak tahu apa rintangan yang dihadapnya nanti. Sedang tidak memungkinkan untuk mencapai tingkatan tersebut. Derajat ketidakpastian akan menyelimutinya nanti. Mustahil, bila tidak dicapai hanya dengan setetes bekal dan nekat yang kuat. Itulah, yang tak bisa dilihat tapi bisa dirasa.

Jeroan Oppefaaz

Ini adalah arsip-arsipku...

Kesejukan Prapat

>> Kamis, 18 Maret 2010

Segala keindahan yang telah diciptakan Tuhan, memang begitu sempurna. Begitu juga dengan salah satu objek wisata terkenal di Propinsi Sumatra Utara. Ya, apalagi kalau tidah Prapat. Kota sejuk yang merupakan daerah kebanggaan rakyat Sumatra Utara tersebut terletak di dataran tinggi tanah Batak yang menyimpan sejuta keajaiban.

Mulai dari masyarkat, budaya, dan alamnya yang indah.
Ini merupakan tujuan saya bersama keluarga berwisata disini. Mungkin ini kali pertamanya mengunjungi tempat ini. Tempat yang selama ini saya lihat dari televisi maupun media lain. Ternyata sudah ada di depan mata saya.

Siang yang sejuk dengan sepoi-sepoi angin pepohonan menambahkan rasa semangat saya. Terlebih suara deru hembusan yang terpapar oleh indahnya kilauan Danau Toba di sore hari.

Semua yang dimiliki Prapat cukup lengkap apabila mau berwisata. Mulai dari penginapan (hotel/resort), pasar serta arena untuk santai-santai sambil melepas penat selama bekerja. Di sore hari tambah lebih indah dengan kehadiran panorama sunset (matahari tenggelam).

Dimalam hari yang indah yang dingin. Duduk di tepi Danau Toba sambil bercengkrama dengan teman dan diiringi dengan musik khas Batak semuanya lengkap dan terhanyut dalam nuansa Batak.
Di samping itu, juga tersedia pasar-pasar tradisional yang menjual aneka souvenir, buah, dan buah tangan lainnya yang cukup terjangkau.

Itulah sedikit pengalaman saya dengan objek wisata di Prapat. Indonesia benar memiliki potensi wisata yang luas dan terkenal sampai ke mancanegara.

0 komentar:

  © Blogger templates Romantico by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP